Gagasankalbar.com – Suasana penuh semangat dan antusiasme menyelimuti acara talkshow bertajuk “Peran dan Tantangan Mahasiswa dalam Menyongsong Mempawah Cerdas” yang digelar di Pontianak, Selasa (16/9).
Acara ini tidak hanya menjadi ruang diskusi intelektual, tetapi juga menjadi momentum bersejarah bagi mahasiswa asal Mempawah dengan dideklarasikannya organisasi kedaerahan baru bernama PRISMA (Persatuan Mahasiswa Mempawah).

Talkshow ini menghadirkan berbagai narasumber dari kalangan akademisi dan aktivis yang membahas isu-isu strategis terkait peran generasi muda dalam pembangunan daerah, khususnya di Kabupaten Mempawah. Para peserta yang sebagian besar adalah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Pontianak, terlihat antusias mengikuti jalannya diskusi yang berlangsung dinamis.
Dalam sesi akhir acara, dilakukan deklarasi resmi organisasi PRISMA, yang disambut meriah oleh para hadirin. Organisasi ini diketuai oleh Riko Muharandi, mahasiswa asal Mempawah yang telah lama aktif dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
Dalam pidato deklarasinya, Riko Muharandi menyampaikan bahwa kelahiran PRISMA merupakan jawaban atas keresahan kolektif mahasiswa Mempawah yang selama ini belum memiliki wadah khusus untuk menyuarakan aspirasi mereka.
“Organisasi ini lahir dari semangat juang kawan-kawan mahasiswa Mempawah dari berbagai kampus di Pontianak yang memiliki keresahan yang sama atas segala dinamika sosial politik yang terjadi. Belum ada sebuah gerakan yang mewadahi penyampaian aspirasi tersebut. PRISMA hadir untuk mengisi kekosongan itu dan sekaligus menjadi wadah silaturahmi untuk kawan-kawan mahasiswa asal Mempawah dari berbagai kampus,” ujar Riko dengan penuh semangat.
PRISMA diharapkan dapat menjadi jembatan yang menghubungkan pemikiran kritis mahasiswa dengan realitas sosial di daerah, serta menjadi mitra strategis bagi pemerintah daerah dan masyarakat dalam mewujudkan visi Mempawah Cerdas.
Organisasi ini juga membuka ruang kolaborasi lintas kampus, memperkuat solidaritas antar mahasiswa, dan mendorong gerakan intelektual yang solutif.
Acara ditutup dengan foto bersama seluruh anggota PRISMA, sebagai simbol dimulainya babak baru pergerakan mahasiswa Mempawah yang lebih terorganisir dan progresif.